“Untuk permasalahan yang tidak ada jawabannya di Kitabullah (Al-Quran) dan As-Sunnah (Al-Hadits), kita melakukan pertimbangan (judgement) sendiri, itulah yg disebut dengan ijtihad. Inilah hal terbaik yang bisa kita lakukan, karena sumber kebenaran (Rasulullah SAW) sudah tiada.
Jangan pernah kamu bilang bahwa pertimbangan kamu itu adalah pertimbangan dari Allah. Pada saat kamu bilang seperti itu, ketika ada seorang Muslim yang tidak mengikuti pertimbanganmu, berarti dia tidak mengikuti pertimbangan dari Allah. Maka, orang akan cenderung untuk dengan mudah mengkafirkan saudaranya, bahkan menghalalkan saudaranya itu untuk dibunuh. Inilah sangat berbahaya. Pertimbangan itu adalah dari kamu sendiri.
Setiap pertimbangan/ijtihad darimu adalah sama di hadapan Allah, selama mengikuti panduan umum dalam agama. Untuk permasalahan yang sama, pandangan setiap orang bisa berbeda. Bahkan orang yang sama, hari ini dia mempunyai satu pertimbangan atas suatu masalah, besok dia bisa merevisi pertimbangan itu pada saat ada jawaban yang lebih benar. Maka, janganlah kamu dengan mudah dalam menyalahkan pendapat orang lain.”
(Umar bin Khattab, diterjemahkan dari Omar the Series episode 26)